Sebagian besar orang pasti sudah mengenai Android. Android itu sendiri merupakan sebuah nama platform dari smartphone yang kini banyak disukai. Alasan mengapa android sangat digemari tentu saja dari fitur-fitur yang disediakan. Dengan smartphone Android semua kebutuhan bisa dipenuhi, mulai dari chatting, searching, video call, hingga jadwal kegiatan sehari-hari pun bisa diakomodasi oleh ponsel pintar yang satu ini. Terlepas dari kecanggihan yang dimiliki Android, ternyata ada juga kelemahannya, yang diantaranya ialah seringnya smartphone Android mengalami leg atau lemot. Untuk itu, kini akan dibahas mengenai cara mengatasi android lemot.
Yang dimaksud lemot disini tentu saja berkaitan dengan kinerja smartphone Android itu sendiri. Misalnya membutuhkan waktu lama untuk membuka suatu aplikasi atau juga aplikasi yang dibuka tiba-tiba keluar dengan sendirinya. Sebenarnya masih banyak contoh lainnya yang berkaitan dengan lemotnya smartphone Android. Lemahnya smartphone Android dalam mengeksekusi aksi dari penggunanya tentu saja akan menimbulkan rasa jengkel, atau yang lebih parahnya lagi sampai membantingnya ke lantai. Untuk menghindari hal itu semua, maka ada baiknya untuk mengikuti tips mengatasi android lemot yang akan dijelaskan di bawah ini:
Cara mengatasi android lemot pertama ialah jangan membuka banyak aplikasi dalam satu waktu. Walaupun Android mempunyai kemampuan untuk melakukan multi-tasking atau melakukan lebih dari satu pekerjaan dalam satu waktu, tetap saja hal ini akan memakan tempat di Random Access Memory (RAM) cukup besar. Pada dasarnya, kinerja smartphone Android dipengaruhi oleh RAM yang ada. Dan dampak dari semakin sedikitnya ruang sisa di RAM akan membuat kinerja dari smartphone Android menjadi lemot. Oleh karena itu,bijaklah dalam hal pemakaian, jangan membuka lebih dari dua aplikasi dalam satu waktu.
Cara lainnya dalam mengatasi android yang lemot adalah dengan memilih spesifikasi smartphone Android yang baik. Salah satu tolak ukur bagus atau tidaknya sebuah smartphone Android ialah dari kapasitas Random Access Memory (RAM) yang dimiliki. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bahwa kapasitas RAM akan sangat mempengaruhi performa dari smartphone Android itu sendiri. Dengan semakin besar RAM, maka performa yang ditunjukkan akan semakin baik pula.
Cara mengatasi android yang lemot berikutnya ialah jangan terlalu banyak aplikasi yang dipasang pada memori internal. Tempat penyimpanan internal atau yang lebih dikenal dengan sebutan memory internal merupakan media penyimpanan utama. Namun karena ada batasan maksimal daya tampungnya, maka tidak bisa seenaknya dalam hal pemasangan aplikasi. Dengan semakin sedikitnya sisa ruang kosong pada memory internal akan menyebabkan terjadinya lag atau lemot. Karena sebenarnya memory internal hanya dikhususkan untuk media penyimpanan sistem. Maka dari itu, jangan terlalu banyak menginstall aplikasi dengan memilih tempat penyimpanan memory internal.Cara mengatasi Android lemot ialah dalam pintar memilih aplikasi yang hendak diinstall, terlebih aplikasi yang menunjang produktifitas smartphone Android itu sendiri.
Banyak aplikasi di Play Store dengan kategori productivity yang malah membuat lemot, salah satunya ialah aplikasi yang berfungsi untuk menghapus cache. Karena sifat aplikasi tersebut selalu berjalan di belakang layar, maka setiap waktu akan terus memantau, sekaligus membersihkan cache. Padahal apabila tidak menginstall aplikasi tersebut, cache akan dihapus dengan sendirinya oleh sistem. Jadi, apabila menemui performa smartphone Android yang menurun setelah menginstall aplikasi penghapus cache, hendaknya untuk menginstallnya kembali untuk mengembalikan performa yang sebenarnya.
